Trend Busana Muslim Wanita di IFW 2014

Beberapa acara Fashion telah selesai di gelar belum lama ini. Salah satu yang terbesar adalah acara IFW atau Indonesia Fashion Week 2014 di Jakarta Convension Center yang memang di adakan setiap tahunnya selama tiga tahun terakhir. Sedikitnya, perhelatan makro ini di ikuti oleh 505 label fashion lokal dan 170 perancang busana. Lebih banyak dari tahun lalu yang hanya 440 label fashion lokal dan 160 perancang busana. Sepertinya magnet IFW ini semakin terasa menyedot antusiasme para penggiat fashion.

Logo Indonesia Fashion Week 2014

Menariknya, ada satu hari khusus yang di sediakan panitia untuk menampilkan busana muslim wanita dan fashion anak-anak. Hal ini tak mengherankan jika melihat posisi indonesia saat ini yang di gadang-gadang akan menjadi Pusat Fashion Muslim Dunia pada 6 tahun kedepan.
Seperti yang diharapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekomoni Kreatif saat di IFW 2014, Indonesia dalam enam tahun ke depan harus bisa menjadi pemimpin pasar baju muslim wanita di dunia. Bukan suatu omong kosong belaka jika kita perhatikan perkembangan fashion dan daya beli masyarakat saat ini.
Hampir setiap hari bermunculan desain baju muslim trendy, baju muslim modern dan lainnya di pasaran. Peningkatan perekonomian masyarakat menengah atas juga berimbas langsung pada penjualan baju muslim wanita terbaru.
Acara kolosal ini pada akhirnya memunculkan beragam desain dan tema baru yang cukup fresh di tahun 2014. Dan berpeluang cukup besar jika acara ini akan mamunculkan trend busana muslim wanita 2014 yang akan meramaikan trend berbusana.
Rata-rata para desainer mengusung tema Ready to wear dengan model dan aksen yang lebih kekinian.Selain itu, untuk mendukung tema yang ada beberapa desainer mengeluarkan busana dari material kain tradisional seperti batik dan tenun.

Contoh rancangan Ria Miranda